Bayi 3 Bulan Batuk Pilek, Lakukan Hal Ini Untuk Mengatasinya

Bayi 3 Bulan Batuk Pilek, Lakukan Hal Ini Untuk Mengatasinya
Bayi 3 Bulan Batuk Pilek, Lakukan Hal Ini Untuk Mengatasinya

Untuk bayi yang masih berusia dibawah 6 bulan, sangat rentan untuk terkena sakit batuk pilek. Berbeda dengan anak yang sudah besar, untuk penanganan bayi 3 bulan yang mengalami batuk pilek ada treatment tersendiri untuk mengatasinya.

Perlu dikatahui, bahwa batuk pilek yang dialmai oleh bayi merupakan hal yang sangat lazim terjadi.

Bacaan Lainnya

Hal ini dikarenakan pada bayi, untuk sistem imun atau kekebalan pada tubuhnya masih belum berkembang sempurna, sehingga rentan mengalami batuk pilek.

Batuk pilek yang dialami oleh bayi usia tiga bulan ini, umumnya disebabkan oleh adanya infeksi atau alergi, yang biasanya akan disertai juga dengan demam.

Baca Juga :  Bayi Susah Tidur di Malam Hari, Lakukan Tips Berikut Ini

Meskipun secara umum, batuk pilek pada bayi ini bisa sembuh dengan sendirinya dalam 3 -5 hari, namun perlu dilakukan penganan khusus agar proses penyembuhan bisa berjalan dengan baik sehingga bayi bisa lebih cepat sembuh.

Mengatasi Bayi 3 Bulan Batuk Pilek

Menurut penjelasan dr. Nadia Nurotul Fuadah dari https://www.alodokter.com/, dijelaskan jika bayi usia tiga bulan mengalami batuk dan pilek, bisa melakukan tindakan berikut ini untuk meredakan sakit yang dialami.

1. Berikan ASI Lebih Sering

Tindakan pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi batuk pilek yang dialami oleh bayi usia tiga bulan adalah dengan rutin memberikan ASI kepada si bayi.

Karena ASI adalah sumber nutrisi utama bagi bayi Anda, dan mengonsumsi ASI secara teratur dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuhnya.

Selain itu, ASI juga mengandung antibodi yang dapat membantu melawan infeksi seperti pilek.

2. Berikan Uap Hangat dan Pukulan Lembut di Punggung

Hidung tersumbat dapat membuat bayi sulit bernapas dan menyebabkan ketidaknyamanan. Salah satu tindakan yang bisa dilakukan adalah dengan menepuk-nepuk punggung bayi dalam posisi telungkup di paha ibu sambil didekatkan dengan uap air hangat

Baca Juga :  Cara Alami Mengatasi Batuk Berdahak Pada Anak Usia 1 tahun

Uap hangat dapat membantu mengencerkan lendir di saluran pernapasan bayi Anda, membuatnya lebih mudah untuk dikeluarkan.

Anda djuga dapat memanfaatkan penggunaan humidifier untuk menghasilkan uap hanya. Sambil bayi berada di dekat uap, tepuklah lembut bagian belakangnya untuk membantu melonggarkan lendir.

Tindakan ini akan membantu bayi bernapas lebih mudah dan merasa lebih baik.

3. Jemur Bayi Pada Matahari Pagi

Paparan sinar matahari pagi dapat membantu meningkatkan produksi vitamin D pada bayi Anda, yang penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuhnya.

Namun, pastikan untuk tidak mengenakan bayi terlalu lama di bawah sinar matahari langsung dan selalu gunakan tabir surya jika paparan berlangsung lama.

Waktu terbaik untuk menjemur bayi adalah dari jam 7 hingga 9 pagi.

5. Pastikan Kepala Bayi Lebih Tinggi Saat Tidur

Menjaga posisi tidur yang tepat untuk bayi Anda adalah kunci penting dalam mengatasi batuk pilek.

Baca Juga :  Jangan Anggap Sepele, Ini 6 Gejala Diabetes Pada Anak

Ketika bayi tidur dengan kepala yang sedikit lebih tinggi dari tubuhnya, ini membantu mengurangi kemungkinan lendir menumpuk di saluran pernapasannya dan mengurangi kemungkinan terjadinya tersedak.

Tindakan seperti ini akan mencegah bayi mengalami tersedak. Karena Bayi yang tidur dengan kepala lebih tinggi memiliki gravitasi yang membantu lendir untuk mengalir lebih mudah dari hidung ke tenggorokan, mengurangi risiko tersedak.

5. Konsultasikan ke Dokter Jika Batuk Parah atau Disertai Gejala Lain

Jika batuk bayi Anda parah atau disertai dengan demam tinggi, sulit bernapas, atau gejala lain yang mengkhawatirkan, segera bawa bayi Anda ke dokter atau rumah sakit.

Ini bisa menjadi tanda infeksi yang lebih serius yang memerlukan perawatan medis lebih lanjut, terutama jika sakit yang dialami sudah lebih dari 3 hari dan belum ada perubahan.

Kesimpulan

Mengatasi batuk pilek pada bayi usia 3 bulan berbeda dengan bayi yang sudah lenbih besar, karena membutuhkan perhatian ekstra dan perawatan yang tepat.

Dengan memberikan ASI lebih sering, membersihkan hidung tersumbat, memberikan uap hangat, menjaga paparan sinar matahari pagi, memastikan posisi tidur yang benar, dan mengkonsultasikan ke dokter jika diperlukan, Anda dapat membantu bayi Anda pulih dengan cepat dan nyaman.

Ingatlah bahwa setiap langkah perawatan harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan dengan memperhatikan kenyamanan dan keamanan bayi Anda.

Pos terkait