Mengalami Muntah Kuning, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Mengalami Muntah Kuning, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Mengalami muntah merupakan hal biasa bagi kebanyakan orang, apalagi jika saat badan terasa sedang tidak fit. Namun, bagaimana jika muntah tersebut merupakan muntah kuning ?

Muntah merupakan reaksi alami dari tubuh dimana akan tubuh akan mengeluarkan isi lambung secara paksa melalui rongga mulut.

Bacaan Lainnya

Sebelum terjadi muntah, biasanya seseorang akan mengalami rasa mual lebh dahulu. Dimana hal ini akan membuat tubuh menjadi tidak nyaman.

Namun, dalam beberapa kasus ditemui seseorang mengalami muntah yang berwarna kuning, dan sangat terasa sangat pahit dimulut.

Lantas, apakah jika seseorang mengalami muntah seperti ini merupakan suatu kondisi  yang berbahaya bagi kesehatan? Agar tak penasaran silahkan simak penjelasannya berikut ini.

Penyebab Muntah Kuning

Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang mengalami muntah berwarna kuning, antara lain:

Refluks Empedu

Kondisi ini merupakan reaksi tubuh ketika cairan empedu yang dihasilkan oleh organ hati dialirkan kembali ke dalam lambung serta kerongkongan (esofagus), sehingga akan termuntahkan bersama dengan disi lambung.

Baca Juga :  Jangan Abaikan Alergi Dingin, Bisa Menyebabkan Kematian

Dalam situasi yang normal,  cairan empedu yang ada dalam tubuh bersamaan dengan enzim pankreas akan dikeluarkan ke usus dua belas jari untuk membantu proses pencernaan.

Nah, cairan empedu inilah yang menyebabkan isi muntahan menjadi berwarna kuning kehijauan. Umumnya kondisi ini sering dialami oleh para penderita penyakit asam lambung (GERD).

Selain itu, muntah berwarna kuning juga sering terjadi pada orang yang sedang sakit dan ketika lambung atau perut pasien sedang tidak terisi oleh makanan apapun.

Muntah kuning juga bisa terjadi karena efek keracunan makanan, serta mengonsumsi minuman beralkohol dalam jumlah yang banyak (mabuk).

Terjadi Penyumbatan Saluran Cerna

Ketika saluran pencernaan seseorang tersumbat, maka cairan dan makanan yang ada di dalamnya dapat tertumpuk sehingga meningkatkan tekanan di dalam saluran pencernaan.

Ini juga seringkali menjadi salah satu penyebab muntah kuning yang bisa saja terjadi pada orang dewasa maupun pada usia anak-anak

Riwayat operasi

Terjadinya muntah kuning yang dialami oleh seseorang juga berkaitan dengan terjadinya peradangan pada dinding lambung dan saluran empedu pasca operasi. Selain itu, riwayat infeksi bakteri H. pylori yang sebelumnya di alami juga bisa memicu kondisi ini.

Baca Juga :  Leukopenia (Leukosit Rendah), Penyebab dan Gejalanya

Faktor Kehamilan

Jika muntah kuning ini di alami oleh wanita, maka hal tersebut terjadi karena faktor kehamilan. Meskipun mual dan muntah kerap dialami oleh wanita yang sedang hamil, namun dalam kondisi tertentu bisa juga terjadi muntah yang tidak biasa seperti ini.

Hal ini disebabkan oleh frekuensi muntah yang lebih sering dan perut dalam kondisi tidak terisi makanan, sehinga muntah yang dikeluarkan akn bercampur dengan cairan empedu.

Usus Buntu

Ini merupakan penyebab yang cukup serius dan segera dilakukan penanganan apabila seseorang didiagnosa mengalami usus buntu.

Passalnya, kondisi ini salah satu gejala yang kerap timbul adalah muntah berwarna kuning yang disertai dengan rasa sakit yang cukup menyiksa.

Sindrom Muntah Berulang

Ada salah satu jenis sindrom yang dinamakan dengan cyclic vomiting syndrome/CVS atau sindrom muntah berulang. Ini merupakan salah satu penyebab mengapa seseorang mengalami muntah yang tidak biasa tersebut.

Sindrom ini dipicu oleh alergi, pilek, gangguan cemas, terjadinya radang sinus, efek kelelahan, serta pengaruh dari cuaca panas.

Apabila anda mengalami muntah namun dengan warna yang kunig yang disebabkan oleh beberapa faktor diatas, maka langkah terbaik adalah dengan segera memeriksakan diri kedokter guna penanganan yang lebih tepat.

Baca Juga :  Merasakan Mual Setelah Makan, Berikut Ini Tips Mengatasinya

Terlebih lagi, jika muntah yang ada alami di sertai dengan beberapa keluhan berikut ini:

  • Muncul rasa nyeri pada bagian dada atau ulu hati.
  • Mengalami muntah lebih dari satu atau dua hari.
  • Terjadi sesak napas.
  • Lemas akibat kekurangan cairan (dehidrasi)
  • Disertai dengan bercak darah pada isi muntahan.
  • Disertai dengan eemam tinggi.
  • Terasa kaku pada bagian leher.

Maka sebaiknya segera melakukan pemeriksaan ke dokter atau rumah sakit.

Untuk memastikan penyebab terkadinya muntah kuning yang dialami oleh penderita, biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik disertai pemeriksaan penunjang, seperti Rontgen perut, endoskopi, dan pemeriksaan asam lambung.

Bagaimana Mengatasinya ?

Secara umum untuk menangani kondisi ini, harus di ketahui lebih dahulu penyebabnya.

Misalkan, apabila disebabkan karena mengonsumsi minuman beralkohol berlebihan atau disebabkan oleh  keracunan makanan, maka biasanya akan diberikan cairan infus guna mengobati gejala dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Selain itu, jika terjadinya muntah tersebut disebabkan oleh refluks empedu, maka biasanya dokter akan meresepkan bebrapa jenis obat untuk mengatasi kondisi refluks tersebut.

Mengalami muntah kuning seperti ini bisa jadi merupakan salah satu gejala atau tanda adanya sesuatu yang tergangggu dengan kesehatan anda atau kemungkinan adanya penyakit yang cukup serius.

Jangan anggap remeh jika anda mengalami hal ini, langkah terbaik adalah dengan segera menghubungi dokter jika keadaan anda tak lekas membaik setelah mengalami muntah kuning lebih dari dua hari.

Pos terkait